Darah Lebih Laut dan Puisi Lainnya

08/12/2023

 

Darah Lebih Laut

: Setelah Ikan Paus Merah SGA

 

mungkin kau ikan paus itu

membawa luka

dari masa lalu yang menanahmu

 

panah masih menancap di punggungmu

dan darah telah jadi air

yang menenggelamkanmu:

 

darah lebih laut dibandingkan laut.

 

2023

 

 

Ledakan ledakan Kecil

: Setelah "Oppenheimer"

 

tubuhmu kota itu

abu-abu mengendap

di setiap gang

menelusur ke setiap celah:

 

tak ada satu pun lubang yang tak terisi

meski kau selalu merasa kosong

kau tak bisa mendengar apa pun

 

awalnya, setelah matahari

benar-benar terasa seperti sejengkal

dari atas kepala

 

kau telah jadi

abu

abu.

 

2023

 

 

Menyemai Puishit Coba-coba

 

nasib begitu mengasihanimu:

kangkung hidroponik

yang tak kunjung diberi nutrisi.

 

lantas, dari langit yang mendung

air mengintip

mencari

c e l a h

untukbisaiaisi

lalu bergerak

T

  U

     M

        P

          A

             H

             &

air itu memang hadir

supaya kesempatanmu tumbuh, mangkir.

 

dan nasib makin iba kepadamu,

kangkung hidroponik

yang kelebihan air

kekurangan nutrisweet.

 

2023

 

 

Dipetik

 

kita adalah kangkung itu, sayang

nasib sudah memetik kita

lebih dari tiga kali

 

masih kuatkah akar kita, sayang?

 

di dalam botol ini, telah kita tampakan

segala kelemahan kita

 

air yang kian menguning

akar yang takkan bisa kemana mana ini

 

adalah akar kita

 

apakah tubuh kita masih terus bisa terurus?

ketika kita hanya bisa berharap kepada Air

di dalam botol plastik yang keruh ini?

 

2023

 

 

Menyemai Puisi, Bisakah?

 

rockwool

adalah harapan (mungkin?)

dan kau yang kangkung,

hanya bisa terus bertahan

dengan memeluk

    serta

               terus

                         menusuk -

                                            nusuknya!

kian hari,

akarmu

yang tak pernah lurus saja itu

kian m e n u n t u t !

mendobrakdanberdesak-desakan

mengoyak-oyak harapan

(?)

 

menunggu

mencari

Air

yang dapat membuat

batang dan daunmu

cepat hijau.

 

Rockwool

masihkah sebuah harapan

yang kau peluk erat?

 

2023

 

 

Ihya Nur Fawa'id. Menetap di Majalaya, Karawang. Senang membaca puisi dan sesekali menuliskannya. Senang juga baca yang lain, tapi jarang banget menuliskannya. Bisa disapa di Instagram ihyafawaid_