Tak Selalu Sama

24/02/2023

Rencana Rembulan

 

Biarlah segala kisah yang pernah,

akan selalu menjadi aksa yang indah.

 

Kisah dengan atma yang rentang,

bernari di tengah maraknya petang.

 

Rencana rembulan tentang Inspirasi Selaras,

akan selalu memanjakan tampak suatu paras.

 

Terima kasih karena t'lah hadir,

dengan kenangan yang selalu tersimpan dalam nirmalanya aksara syair.

 

Oktober, 2022

 

 

Tak Selalu Sama

 

Bertemu dia, adalah rencana paling indah yang pernah tuhan rangkai.

Memilikinya adalah salah satu harapan,

yang selalu kusebut dalam bisikan.

 

Katanya semesta selalu tahu,

kapan ia harus mempertemukan,

kapan ia harus memisahkan.

Tapi sebenarnya, itu hanya tipuan.

 

Di balik semua itu,

aku selalu berterima kasih,

terima kasih sudah mendengarkan bisikanku setiap waktu,

tanpa memberitahu isi naskah yang sebenarnya.

 

Juni, 2022

 

 

Gelombang Fatamorgana

 

Harsa itu bangkit kembali.

Didampingi oleh jiwa yang bergejolak asri.

 

Fatamorgana yang sudah lama tak kulihat kembali muncul.

Lengkap dengan seuntai senyum menyapa semesta.

 

Gelombang lantunan basmalah,

membuat atma penuh dosa ini kembali bergetar.

 

Pergerakan singkat dari bola mata indahnya,

berhenti tepat mengarah padaku,

membuat diri ini tiba-tiba tak paham caranya bersuara.

 

Jadi,

jika kusebut namamu dalam sujudku,

apakah itu akan berhasil menggerakkan atmamu, tuan?

 

Atau,

haruskah kumengatakan bahwa swastamita itu indah?

 

Oktober, 2022

 

 

Terima Kasih Semesta

 

Lelah perihal rindu,

Selalu menjadi topik utama di setiap pertemuan.

Topik yang selalu menyangkut tentang tuan dan semestanya.

 

Namun sekarang, aku bertemu dengan seseorang,

Masih dari semesta yang sama.

Dan kali ini semesta memberikan yang terbaik.

Penyembuh dari segala luka.

 

Terima kasih semesta,

Aku beruntung mendapatkannya.

 

 

Sebuah Pesan Singkat

 

Aku ingin jujur tentang satu hal,

dari beribu-ribu kebohongan yang selalu kuucapkan.

Kejujuran tentang aku yang masih, selalu menunggumu di tempat itu.

Hingga nabastala pun kian berubah menjadi abu-abu.

 

Namun rupanya,

lengan-lengan itu sudah terlalu lemah dan tak berdaya menunggu seseorang yang kau sebut "kasihku".

 

Tuan, bacalah pesanku ini.

Di tempat yang kau sebut mimpi itu, aku masih menunggumu.

 

April, 2022

 

 

Biodata Singkat

Ratuna Maulida Nugraha, Instagram : @ratunaaa__